Moh. Nurwahib
A. Tujuan
Mengamati titik beku larutan
dan faktor yang memengaruhinya
B. Alat
dan Bahan
1. gelas
kimia 500 mL
2. lima
buah tabung reaksi
3. thermometer
(skala -10oC – 100o C)
4.
pengaduk kaca
5. sendok
makan
6. es
dicampur garam
7.
akuades
8.
larutan urea 1 molal (30 mL)
9.
larutan urea 2 molal (30 mL)
10
larutan NaCl 1 molal (30 mL)
11. Larutan NaCl 2 molal (30 mL)
C. Cara
Kerja
1.
Masukkan es dicampur garam dalam gelas kimia (sebagai larutan pendingin).
2.
Isi tabung reaksi dengan akuades 5 mL. Masukkan pengaduk kaca ke dalamnya
kemudian masukkan tabung reaksi ke dalam larutan pendingin. Gerakkan pengaduk
naik-turun sehingga semua akuades . membeku.
3. Keluarkan tabung reaksi dari
campuran pendingin dan biarkan sampai es dalam tabung reaksi mencair sebagian.
Ganti pengaduk dengan termometer. Hati-hati saat mengaduk air es dalam tabung
reaksi dengan termometer. Catatlah suhu yang ditunjukkan oleh campuran air dan
es yang diperoleh dari pembekuan akuades.
4.
Ulangi kegiatan nomor 2 dan 3 dengan menggunakan larutan urea 1 molal dan 2
molal.
5.
Ulangi kegiatan nomor 2 dan 3 dengan menggunakan larutan NaCf 1 molal dan 2
molal.
D. Hasil Pengamatan
Salin dan lengkapi tabel berikut ini!
No.
|
Larutan
|
Titik Beku
(°C)
|
Titik Beku
Larutan
|
Titik Beku Akuades (°C)
|
1.
|
Urea 1 molal
|
|
|
|
2.
|
Urea 2 molal
|
|
|
|
3.
|
NaCr 1 molal
|
|
|
|
4.
|
NaC( 2 molal
|
|
|
|
E. Pertanyaan
1.
Bagaimanakah cara membuat larutan urea 1 molal dan 2 molal jika larutannya
tidak tersedia?
2.
Bagaimanakah cara membuat larutan NaCl 1 molal dan 2 molal jika larutannya tidak tersedia?
3.
Bagaimanakah titik beku larutan jika dibandingkan dengan titik beku pelarut
murninya?
4.
Bagaiamana pengaruh molalitas terhadap titik beku larutan?
5.
Pada molalitas yang sama, manakah yang memiliki titik beku lebih rendah?
Jelaskan!
6. Bagaimanakah hubungan titik beku
larutan jika dibandingkan dengan titik beku pelarutnya dan faktor apa saja yang
memengaruhinya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar