Tujuan :
Menentukan konsentrasi larutan HCL dan larutan NaOH melalui titrasi
asam-basa
Alat dan Bahan :
Alat:
1. Buret
2. Erlenmeyer
3. Gelas ukur
4. Corong
5. Statif
6. Pipet tetes
Bahan :
1. Larutan HCl dengan konsentrasi yang belum
diketahui
2. Larutan Fenolftalein
3. Larutan NaOH 0,1 M
4. Aquades
Langkah kerja :
1. Isi buret
dengan larutan NaOH 0,1 M dan catat pembacaan buret
2. Masukkan 5 mL larutan HCl ke dalam erlenmeyer dan
tambahkan 5 mL aquades
3. Tambahkan 2 tetes larutan fenolftalein
4. Lakukan titrasi dengan cara meneteskan larutan NaOH
dari buret ke dalam labu erlenmeyer sambil diguncangkan. Penetesan larutan NaOH
dihentikan jika larutan dalam erlenmeyer menjadi merah muda dan warna itu tidak
menghilang jika erlenmeyer diguncangkan.
5. Catat volume NaOH yang digunakan
6. Ulangi percobaan 2-3 kali
Pengamatan:
Konsentrasi
larutan NaOH diketahui adalah................M
Pembacaan buret berisi larutan NaOH :
Percobaan ke-
|
Volume NaOH ( mL )
|
||
Awal (V1)
|
Akhir (V2)
|
Terpakai (V2-V1)
|
|
1
|
|
|
|
2
|
|
|
|
3
|
|
|
|
Perhitungan :
VHCl x MHCl
= VNaOH x MNaOH
Volume rata- rata NaOH yang digunakan :
.........................................mL
Volume HCl yang digunakan : ... .mL
Pertanyaan :
1.
Tuliskan persamaan reaksi dari percobaan di atas?
2.
Berapa konsentrasi larutan HCl tersebut ?
3.
faktor-faktor apa saja yang bisa menyebabkan kesalahan pada percobaan
titrasi?
4.
Apa kesimpulan dari percobaan yang telah dilakukan?
Numpang mampir silaturahim
BalasHapushttp://mazguru.net.tc
Ok ... terima kasih
Hapus